Kota Mojokerto Aman dari Wabah PMK dan LSD, Pastikan Sekda ~ Detak Inspiratif | Berita dan informasi terkini Indonesia
RUNNING STORY :
Loading...

Kota Mojokerto Aman dari Wabah PMK dan LSD, Pastikan Sekda

-

Baca Juga

Sekdakota Mojokerto Jawa Timur, Bapak Gaguk Tri Prasetyo


Kota Mojokerto - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetya, memastikan Kota Mojokerto aman dari wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD).  Hal ini disampaikan setelah beliau dan tim gabungan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) serta Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DISKOPUKMPERINDAG) Kota Mojokerto melakukan inspeksi ke Rumah Potong Hewan (RPH) Sekar Putih.  Inspeksi tersebut memastikan Standar Operasional Prosedur (SOP) penyembelihan hewan, khususnya sapi, sesuai prosedur, guna menjamin keamanan, kehalalan, dan higienitas daging yang dikonsumsi masyarakat maupun yang diperdagangkan. Hasil inspeksi menunjukkan bahwa SOP di RPH Sekar Putih telah dijalankan dengan baik.

Selain inspeksi di RPH, Pemerintah Kota Mojokerto telah mengambil sejumlah langkah preventif untuk mencegah penyebaran PMK dan LSD.  Langkah-langkah tersebut antara lain:

Peningkatan pengawasan lalu lintas hewan:  Pemerintah Kota Mojokerto memperketat pengawasan terhadap lalu lintas hewan yang masuk ke wilayah Kota Mojokerto, termasuk pemeriksaan kesehatan hewan secara berkala.  Hewan yang menunjukkan gejala PMK atau LSD akan langsung dikarantina dan ditangani sesuai prosedur.

Sosialisasi dan edukasi kepada peternak:  Pemerintah Kota Mojokerto secara aktif melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peternak tentang pencegahan dan pengendalian PMK dan LSD.  Sosialisasi ini meliputi cara-cara pencegahan, gejala penyakit, dan langkah-langkah yang harus diambil jika ditemukan hewan yang terjangkit.

Penyediaan vaksin dan obat-obatan:  Pemerintah Kota Mojokerto telah menyediakan vaksin dan obat-obatan untuk hewan ternak guna mencegah dan mengatasi wabah PMK dan LSD. Vaksinasi dilakukan secara berkala dan terjadwal untuk melindungi hewan ternak dari penyakit tersebut.

Kolaborasi dengan instansi terkait:  Pemerintah Kota Mojokerto menjalin kerjasama yang erat dengan instansi terkait, seperti Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Pertanian, untuk mendapatkan informasi dan dukungan dalam upaya pencegahan dan pengendalian PMK dan LSD.

Dengan berbagai langkah tersebut, Pemerintah Kota Mojokerto berkomitmen untuk menjaga kesehatan masyarakat dan keamanan pangan.  Keberhasilan dalam mencegah penyebaran PMK dan LSD di Kota Mojokerto menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya pencegahan dan pengendalian wabah penyakit hewan menular.



Penulis Dion 

Editor Djose 



Mungkin Juga Menarik × +
VIDEOS
PERISTIWA
Hukum Kriminal
Olahraga

 
Atas
Night Mode