ODGJ NGAMUK SATU TEWAS
-Baca Juga
Ketika si ODGJ, sebut saja dengan inisial KK usia sekitar 40 tahun dari Dusun Belahan Desa Brayung Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, dalam kondisi hilang akal, jiwanya terganggu, komunikasi mampet. Maka, yang terjadi banjir darah.
Jamilin usia 55 tahun meski tetangga sendiri, tidak dikenal lagi oleh KK si ODGJ itu. Dengan pisau ditangan kanan, bak seorang Rambo, film di televisi itu bro... Dimata si ODGJ Jamilin disangka nya monster yang akan merebut kesenangan nya. Sedikit bicara banyak ngamuk nya. KK pun, cancut taliwondo. Jamilinnnn...Iki lho Sarip Tambak Oso. Sesumbar KK, jangankan dirimu berwujud satu orang, berwujud 10 orang aku pantang mundur. Maju..o, tak cokot kuping mu. Mulai... mulai muncul….
Jamilin dikejar pontang panting tanpa perlawanan. Dihajar kayak rojo koyo. Diseret koyok blarak, di idek-idek koyok gadung. Dengan banyak luka ditubuhnya, Jamilin pun tumbang di tangan si ODGJ KK itu. Para tetangga sudah berupaya menolong korban. Dengan melarikan ke rumah sakit terdekat. Tapi, Tuhan berkehendak lain. Jamilin menghembuskan nafas dan tidak kembali lagi. Ini meninggal karena penganiayaan loh, bukan karena covid19. Entar, dimakamkan secara covid19.
Peristiwa tersebut, terjadi Rabu 2 Desember 2020 sekitar pukul 07.30 WIB. Ternyata, si ODGJ KK ini, juga mengejar Suwari, masih tetangganya. Untungnya, ndilalah kersane Allah, Suwari lari langkah seribu tunggang-langgang. Akhirnya, selamat.
KK si ODGJ ini, mengalami gangguan kejiwaan sejak dari SMA. Penyebab nya, belum diketahui. Apa karena pingin kawin nggak dituruti, atau penyebab lainnya. Wis pikiren dewe rek..ngelu ndasku.
M. Naim saksi mata bilang, saat itu ada suara, minta tolong. Setelah ditelusuri asal suara itu, ternyata Jamilin, sudah terkapar didepan rumahnya dalam kondisi babak belur dengan luka bacok. Tanpa pamrih, Naim dan kawan-kawan melarikan korban kerumah sakit.
Komandan Achmad Zainuri. Nek gak konco plek, ga iso ngene. Oyi a, cak Shinta.Dari video yang beredar di grup whatt upp's, relawan RBC TKP. Oknum ODGJ KK, dapat ditangkap dengan cara paksa. Tampak Komandan Jay, sopooooo…..jenenge asline, lali aku rek. Terlihat sibuk merayu si ODGJ KK, agar mau dibawa ke rumah sakit jiwa. (MJ-1)