SOPIR GO CAR MERASA RESAH, WADUL KE DEWAN
-Baca Juga
Sebanyak 300 orang sopir Go Car di Mojokerto Jawa Timur berunjuk rasa di kantor Gojek dijalan raya Jabon Kecamatan Mojoanyar dan kantor DPRD Kabupaten Mojokerto Jawa Timur.
Mereka menuntut rasionalisasi intensif dari Rp. 260 ribu turun Rp. 65 ribu. Penyesuaian tarif untuk jam malam dan jam sibuk. Pemerataan order dan perluasan area pelayanan go car.
Para pengunjuk rasa datang ke kantor Gojek sekitar pukul 10.00 WIB. Dengan membawa satu mobil komando lengkap sound sistem. Serta diiringi ratusan kendaraan roda empat lainnya.
Pengunjuk rasa merasa resah, dengan kebijakan perusahaan Gojek yang menurunkan intensif sangat rendah. Jangankan untuk untuk bayar hutang, buat makan keseharian saja, kembang kempis.
Andi Juwono salah satu driver go car di Mojokerto, merasa resah. Harus membayar cicilan mobil tiap bulannya. Dengan intensif yang kurang rasional, otomatis membuat pembukuan rumahtangga menjadi kacau balau.
Sebelumnya, para driver Go Car Mojokerto itu sudah mogok massal tidak onbit selama satu minggu. Dan, negoisasi dengan pihak perwakilan Gojek di Mojokerto juga menemui kebuntuan.
Puncaknya mereka melakukan gerakan moral demonstrasi. Mereka juga wadul atau mengadu ke wakil rakyat komisi IV DPRD kabupaten Mojokerto.
Dalam aspirasinya ke gedung dewan, pihak perwakilan dari Go Jek Jawa Timur meminta waktu tiga hari untuk melaporkan ke pimpinan pusat perusahaan Gojek di Jakarta.
Usai melampiaskan aspirasinya, para pengunjuk rasa, pulang dengan tertib dan mendapat pengawalan dari aparat kepolisian setempat. (MJ-2)