Ribuan orang peserta Gerak Jalan Perjuangan ( GJP ) MOJOKERTO SUROBOYO ( MOJOSURO ) menyemarakkan Hari Pahlawan 2019. 

GJP MOJOSURO, telah menjadi satu 'icon' gerak jalan terbesar di Jawa Timur.

Pelaksanaan acara gerak jalan tahun ini memiliki sedikit perbedaan dengan tahun lalu.

Peserta GJP MOJOSURO, memperebutkan juara Perorangan Putra-putri, Beregu Umum, Beregu TNI-Polri, Beregu Pelajar, serta Pakaian Perjuangan Putra dan Putri. Dan, kategori Pakaian Terunik.

Pemberangkatan Festival Sepeda Juang juga dari Lapangan Raden Wijaya Surodinawan. Kalau tahun sebelumnya, pemberangkatan Festival Sepeda Juang, start dari jalan Benteng Pancasila Kota Mojokerto. Untuk tahun ini disamakan.

Hanya saja, rombongan Sepeda Juang diberangkatkan satu jam sebelumnya. Pemberangkatan sepeda Juang oleh Kapolres Mojokerto Kota Jawa Timur AKBP. Bogiek Sugiyarto. 

Keamanan di backup Kepolisian Polda Jawa Timur. Diperkirakan 5.000 personel diterjunkan untuk mengawal gerak jalan Mojosuro ini.

Gerak Jalan Perjuangan Mojokerto Surabaya 2019 memperebutkan hadiah total lebih dari Rp120 juta. Acara dimulai pukul 15.30 WIB di Lapangan Raden Wijaya Surodinawan Mojokerto dan berhenti di Tugu Pahlawan Surabaya.

Ada perubahan rute untuk di Mojokerto  yang akan dilewati diantaranya Jalan Brawijaya Mojokerto, jalan Hayam Wuruk, Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Jati Kulon Lengkong, bypass Mojokerto,  jalan raya jalur utama Mojokerto Surabaya, melewati Pasar Krian Sidoarjo, Kletek Sepanjang, Raya Mastrip, Jalan Diponegoro Surabaya, Jalan Blauran dan Finish Monumen Tugu Pahlawan.

Peserta dilepas langsung Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim dengan menempuh jarak sekitar 60 Kilometer. (EMW)